LANGKAT,- ketika tim wartawan mendatangi sekolah Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ula jalan kantor kepala desa pematang cenggal kecamatan Tanjung pura kabupaten Langkat. tim wartawan hanya berjumpa dengan oknum guru saja.kasek ada Bu! Oknum guru menjawab kepada tim wartawan.kasek kami blom masuk bang! Coba besok Abang datang lagi kesekolah kami, mana tahu kasek kami masuk bang!
Beberapa hari kemudian tim wartawan kembali datang lagi kesekolah tersebut, dan kaseknya pun tidak masuk kesekolah.ada apa bang! sibuk x mau jumpa dengan kasek kami yang bernama Surianto S,AG.kami mau konfirmasi Bu,berapa jumlah siswa disini.kalau tidak salah saya sekitar 235 orang bang! ujar oknum guru yang enggan disebutkan namanya kepada tim wartawan.sudah dibuat plank rincian dana bos Bu?setahu saya blom bang! coba Abang tanya saja langsung sama kasek kami sudah apa blom dibuat nya plank rincian dana bos.sudah berapa lama pak Surianto S,AG jadi kasek disekolah madrasah Tsanawiyah Miftahul Ula. Bapak itu jadi kasek disini sekitar 4 tahun lebih bang.oklah Bu terima kasih atas konfirmasinya yang ibu berikan pada saya. Sabtu (11/03/2023).
Sebelum tim wartawan meninggalkan sekolah kami berkeliling melihat banggunan sekolah tersebut. ternyata masih banyak asbes yang pecah dan kaca nako juga pecah. ketika diminta tanggapan Ketua LSM KOMPAK Kab. Langkat minta aparat penegak hukum khususnya Kejari Langkat dan Polres Langkat periksa kasek Madrasah Tsanawiyah miftahul ula diduga tidak transparan dalam penggunaan dana bos selama ini. (tim)
0 Komentar